Menjadi ibu hamil berarti siap untuk menjadi seseorang yang harus memperhatikan asupan makanannya. Informasi jenis makanan sehat untuk ibu hamil menjadi penting sebab kecukupan gizi ibu sangat memengaruhi kesehatan janin.
Selain itu, ibu hamil mengalami peningkatan metabolisme sehingga membutuhkan lebih banyak energi. Kekurangan zat gizi seperti protein dan mineral berisiko menyebabkan komplikasi pada kehamilan. Kecukupan gizi juga berpengaruh terhadap proses persalinan.
Berikut ini 3 jenis makanan yang bagus dikonsumsi oleh ibu hamil:
Makanan bergizi untuk ibu hamil harus dikonsumsi setiap hari. Secara umum, makanan bergizi adalah makanan yang direkomendasikan oleh Kemenkes RI melalui program Isi Piringku. Namun untuk ibu hamil terdapat beberapa nutrisi yang wajib dipenuhi, yaitu:
Untuk memenuhi kebutuhan energi, ibu hamil sangat dianjurkan mengonsumsi beraneka ragam pangan sumber karbohidrat. Tidak hanya karbo dari padi-padian, tapi juga umbi-umbian, gula murni, kacang-kacangan dan biji-bijian.
Umumnya, ibu hamil memerlukan tambahan energi sebesar 285 kkal/hari dari rata-rata kebutuhan wanita dewasa yang tidak hamil.
Ibu hamil memerlukan tambahan protein rata-rata 12 gram. Protein berfungsi untuk membentuk kecerdasan otak, pertumbuhan plasenta, dan lainnya.
Kebutuhan protein bisa didapatkan dari protein hewani dan nabati. Sumber protein hewani lokal seperti telur, ikan, daging, susu sapi, ayam berkualitas organik bisa diorder melalui aplikasi/website Kecipir. Demikian juga dengan sumber protein nabati seperti kacang kedelai, kacang merah, tahu, tempe, dan susu kedelai.
Mengonsumsi kalsium baik untuk pertumbuhan tulang dan gigi yang kuat. Ibu hamil sebaiknya mengonsumsi kalsium sebanyak 1.000 miligram per hari. Makanan yang mengandung kalsium adalah susu, yoghurt, tahu, ikan teri, dan sarden.
Asam folat penting untuk ibu hamil karena berfungsi untuk pembentukan sistem saraf pusat termasuk otak. Bahan makanan yang mengandung asam folat ialah sayuran berdaun hijau, tempe, sereal.
Zat Besi berperan dalam proses produksi hemoglobin yang berguna untuk menangkap oksigen. Makanan yang kaya akan zat besi terdapat dalam daging, hati, ikan, bayam, dan brokoli
Ibu hamil baiknya mengonsumsi makanan mengandung magnesium seperti tahu dan sayuran berdaun hijau untuk memperbaiki sel yang rusak, mengatur kadar insulin dan gula dalam darah.
Vitamin A berperan dalam pembentukan mata, kulit, dan selaput lendir. Bahan makanan yang mengandung vitamin A adalah kuning telur, susu, sayuran, dan buah.
Vitamin B6 dapat membantu metabolisme lemak, protein, dan karbohidrat. Vitamin B6 bisa ditemukan pada susu sapi, daging, ikan, serta biji-bijian.
Vitamin C juga tak kalah penting, yaitu untuk perbaikan jaringan dan dan produksi kolagen yang merupakan komponen tulang rawan, tendon, tulang dan kulit. Vitamin C bisa didaptkan dengan mengonsumsi buah buahan segar seperti jeruk, mangga, dan tomat.
Vitamin D baik dikonsumsi ibu hamil untuk membantu membentu tulang dan gigi. Vitamin D bisa didapatkan secara alamiah dari sinar matahari di pagi hari serta mengonsumsi minyak hati ikan cod, jamur, kedelai, dan susu.
Semua makanan yang mengandung nutrisi tersebut baik untuk dikonsumsi ibu hamil, namun takarannya harus seimbang karena jika terlalu berlebihan akan berdampak buruk pada ibu dan janin.
Sebuah penelitian menyarankan ibu hamil mengonsumsi sayuran setiap hari dengan 4 porsi atau lebih, seperti 2 buah wortel ukuran sedang, 1 mangkuk sayuran hijau gelap, dan 1 bangkuk brokoli atau kembang kol yang dimasak.
Kamu bisa mendapatkan sayuran organik segar dengan harga terjangkau di aplikasi/website Kecipir. Demikian juga dengan berbagai jenis buah yang baik untuk ibu hamil. Cek sayur dan buah organik segar disini.
Ibu hamil dianjurkan untuk membatasi asupan makanan dengan kadar garam tinggi. Sebab, makanan yang mengandung kadar gara mtinggi dapat menyebabkan hipertensi, meningkatkan risiko kematian janin, terlepasnya plasenta, serta gangguan pertumbuhan janin.
Kebutuhan air yang tercukupi akan meningkatkan volumn earah, mengatur keseimbangan asam dan basa dalam tubuh, serta mengatur suhu tubuh. Jumlah air putih sebaiknya dikonsumsi ibu hamil ialah sekitar 2 – 3 liter per hari.
Agar janin tetap sehat & tumbuh dengan baik, ibu hamil sangat perlu untuk mendapatkan bekal mengenai kesehatannya. Salah satunya adalah ilmu mengenai makanan yang baik untuk ibu hamil. Semoga informasi diatas dapat menambah pengetahuan untuk para calon ibu dan ayah. Untuk mendapatkan bahan pangan sehat organik dengan harga terjangkau, kunjungi website/aplikasi Kecipir.
Comments