Polusi udara yang telah mencemari bumi sulit kita hindari. Berdasarkan Laporan Kualitas Udara Dunia IQAir 2021, Indonesia menjadi negara berpolusi udara tertinggi ke-17 di dunia, dan Jakarta adalah kota paling berpolusi di Indonesia.

Cemaran udara paling banyak berasal dari moda transportasi. Pembakaran bensin, minyak, dan bahan bakar menghasilkan emisi partikel halus yang dikenal sebagai polutan paling berbahaya, yaitu PM2.5.

Polutan udara tersebut diketahui menjadi faktor utama menurunnya kesehatan manusia. Berbagai penyakit paru-paru, asma, stroke, dan jantung dipicu oleh paparan polutan yang kita hirup sehari-hari. Jutaan kematian dini akibat polusi udara terjadi setiap tahun.

 

 

Jika terus diabaikan, dampak polusi udara akan membuat kualitas hidup kita menurun. Mulai dari terganggunya produktivitas kerja, hingga resiko gangguan kesehatan di hari tua.

Kabar baiknya, ternyata ada jenis sayuran yang secara spesifik bisa melindungi organ tubuh dari dampak polusi udara, yaitu sayuran apiales.

Bagaimana sayuran tersebut mampu melindungi organ tubuh kita? Berapa banyak yang harus kita konsumsi agar mendapatkan manfaatnya? Simak ulasan lengkapnya yuk, Moms!

 

Sayuran Apiales Kurangi Dampak Polusi Udara

 

 

Sayuran apiales atau apiaceous merupakan sayuran suku adas-adasan. Beberapa diantaranya yang umum kita kenal adalah seledri, wortel, dan peterseli.

Jae Kyeom Kim, seorang asisten profesor di Universitas Delaware berhasil menemukan solusi untuk mengurangi dampak polusi udara terhadap organ paru-paru dan kulit. Caranya adalah dengan mengonsumsi lebih banyak sayuran apiales.

Kim bersama timnya melakukan serangkaian tes untuk mengetahui bagaimana kandungan fitonutrein pada sayuran apiales mampu mengurangi kadar toksisitas dari akroelin.

Akroelin merupakan senyawa yang banyak ditemukan pada asap knalpot dan rokok. Hasilnya, stres oksidatif pada organ tubuh yang disebabkan oleh akroelin dapat berkurang.

Demikian juga dengan dampaknya. Sayuran apiales mendukung proses detofsifikasi dengan cara peningkatan aktivitas enzim antioksidan.

Penelitian tersebut menemukan bahwa sayuran apiales mampu melindungi tubuh dari kerusakan dan peradangan yang diinduksi oleh akroelin. Prosesnya terjadi di organ hati, dimana nutrisi sayuran akan meningkatkan konversi akroelin menjadi asam yang larut dalam air untuk selanjutnya disekresi oleh tubuh.

 

Cara Mengonsumsi Sayuran Apiales

 

 

Lantas, berapa banyak jumlah wortel, seledri, dan peterseli yang harus kita konsumsi? Kim menjelaskan bahwa kita bisa rutin mengonsumsi sayuran tersebut sebanyak 1⅓ cangkir per hari.

Jika ingin lebih mudah mengonsumsinya, Moms bisa membuat smoothie wortel yang dicampur dengan seledri atau peterseli.

Kim dan timnya juga menyarankan kita untuk mengubah pola makan menjadi lebih banyak mengonsumsi sayuran dan buah. Sebab, pola makan tersebut mampu mengurangi dampak penumpukan racun dari polusi udara.

Moms ingin menerapkan saran dari Kim? Yuk perbanyak konsumsi sayur dan buah yang dipanen segar dari kebun petani lokal.

Buka aplikasi Kecipir untuk mulai belanja wortel, seledri, dan peterseli organik dengan harga terjangkau. “Klik disini untuk melihat produknya”.