Makan atau minum kolang-kaling pada siang hari dapat memberikan sensasi kesegaran yang menyenangkan. Saat musim panas tiba, es kolang-kaling adalah pilihan minuman yang populer di banyak tempat di Asia Tenggara. Es tersebut terbuat dari potongan kolang-kaling yang dicampur dengan sirup gula, es serut dan air dingin, dan dihiasi dengan potongan nanas atau kelapa muda. Rasanya yang manis dan segar memberikan efek pendinginan yang menyegarkan di tenggorokan dan memberi energi untuk melanjutkan aktivitas sehari-hari. Selain sebagai minuman, kolang-kaling juga sering dijadikan camilan segar dengan memotongnya menjadi kecil-kecil dan memberinya sedikit garam atau gula pasir. Kolang-kaling yang dingin dan renyah ini cocok dijadikan camilan di siang hari yang panas dan melelahkan.
Kolang-kaling adalah buah yang berasal dari pohon kolang-kaling (Borassus flabellifer), yang tumbuh di daerah tropis seperti Asia Selatan, Tenggara dan Australia Utara. Buah ini biasanya berbentuk bulat, berukuran besar, dengan kulit luar berwarna kuning kecoklatan dan memiliki daging buah yang berwarna putih seperti es. Kolang-kaling biasanya dimakan sebagai camilan atau diolah menjadi makanan lain seperti es kolang-kaling, kolak, atau dodol kolang-kaling.
Selain sebagai buah, pohon kolang-kaling juga digunakan untuk berbagai keperluan lainnya, seperti membuat atap rumah, anyaman, dan bahan baku untuk pembuatan gula kelapa. Daun kolang-kaling juga sering digunakan untuk membuat anyaman seperti tas, topi, dan bahan bangunan seperti dinding dan pintu rumah. Akar pohon kolang-kaling juga dapat digunakan untuk membuat obat-obatan tradisional. Karena kegunaannya yang beragam, pohon kolang-kaling sering dijuluki sebagai “pohon serba guna”.
Konsumsi kolang-kaling memiliki banyak manfaat untuk kesehatan. Buah ini kaya akan nutrisi seperti vitamin C, vitamin B kompleks, kalsium, fosfor, zat besi, dan serat. Konsumsi kolang-kaling dapat membantu menjaga kesehatan pencernaan dan meningkatkan fungsi sistem pencernaan karena kandungan seratnya yang tinggi. Selain itu, kandungan antioksidan dalam buah ini juga dapat membantu mengurangi risiko terjadinya kerusakan sel dan pembentukan radikal bebas dalam tubuh. Beberapa studi juga menunjukkan bahwa kolang-kaling dapat membantu menurunkan kadar kolesterol dalam darah dan meningkatkan kesehatan jantung. Kandungan elektrolit dalam buah ini juga dapat membantu menjaga keseimbangan cairan dan elektrolit dalam tubuh, sehingga baik dikonsumsi setelah berolahraga atau dalam cuaca yang panas. Dengan berbagai manfaat kesehatannya, konsumsi kolang-kaling dapat menjadi bagian dari pola makan sehat dan beragam yang dapat mendukung kesehatan tubuh secara keseluruhan.
Segar bukan kolang-kaling, apalagi untuk santapan di bulan Ramadan ataupun di hari biasa, dapatkan kolang kaling di Kecipir. Bebas racun pestisida, yang pasti lebih segar dan premium. Klik di sini
Comments