Kecipir (Psophocarpus tetragonolobus) merupakan tanaman merambat yang biasa dimanfaatkan sebagai sayuran. Selain merambat, tumbuhan ini juga membelit dan membentuk semak menahun. Dalam budidaya kecipir, biasanya tumbuhan ini diberi penyangga. Batangnya silindris, beruas-ruas, jarang mengayu, panjangnya hingga 4 meter, berakar banyak dengan akar samping yang panjang, menjalar datar dekat permukaan tanah dan sebagian diantaranya menebal membentuk umbi. Berikut artikel mengenai manfaat kecipir untuk kesehatan.
Di Indonesia, kecipir umumnya ditanam untuk diambil buahnya yang muda, yang beserta pusuk dan daun-daun yang muda biasanya direbus untuk dijadikan bahan kuliner. Para ahli berbeda pendapat mengenai asal usul kecipir terutama karena tidak didapati jenis liarnya, semua merupakan jenis yang telah dibudidayakan.
Kaenakaragaman tertinggi kecipir didapati di wilayah Papua, wilayah perbukitan di timur laut India, serta wilayah Burma yang bertetangga, sehingga diduga wilayah-wilayah itu merupakan pusat-pusat domestikasinya. Kecipir banyak didapati di Asia Tenggara dan tanaman ini menyukai tanah yang baik serta mendapat sinar matahari yang cukup.
Pada tahun 1960-an kecipir dipromosikan secara internasional sebagai tanaman serbaguna. Kemudian pada tahun 1980, penelitian tentang kecipir sudah mulai berkembang terutama pada negara-negara berkembang.
Berikut 9 manfaat kecipir untuk kesehatan:
1. Membantu Pencernaan
Kecipir mengandung jenis gula fruktosa, glukosa, laktosa, sukrosa, galaktosa dan maltosa. Beberapa jenis gula ini sangat penting untuk pertumbuhan bakteri probiotik dalam usus yang dapat membantu pencernaan makanan.
2. Kesehatan Tulang
Kecipir kaya akan kalsium dan fosfor yang dapat memelihara kesehatan tulang serta juga membantu menghasilkan energi pada mereka yang mengalami masalah tulang.
3. Menambah Stamina
Kecipir mengandung berbagai macam lemak jenuh, lemak jenuh tunggal dan lemak tak jenuh ganda, yang semuanya bekerja sama untuk memberikan stamina tubuh sehingga bermanfaat bagi kesehatan.
4. Pertumbuhan Sel dan Jaringan Syaraf
Kecipir juga merupakan sumber folat yang merupakan komponen penting untuk pengembangan DNA. Folat sangat berperan dalam proses pengembangan sel, pertumbuhan dan pembentukan jaringan syaraf.
5. Mencegah Kerusakan DNA
Kecipir juga mengandung berbagai mineral penting, seperti zat besi, mangan, tembaga, kalsium, fosfor, magnesium serta vitamin A yang bermanfaat mencegah kerusakan DNA.
6. Memperkuat Sistem Kekebalan Tubuh
Kecipir juga kaya akan kandungan vitamin C. vitamin C ini akan membantu memperkuat sistem kekebalan tubuh dan akan melindungi tubuh dari berbagai infeksi.
7. Sebagai Sumber Energi
Kecipir mengandung jumlah kalori yang cukup besar, dimana kalori sangat dibutuhkan untuk menggerakkan sistem organ tubuh. Sebanyak 100 gram porsi kecipir mengandung sekitar 49 kalori, dan apabila benih telah matang maka dalam setiap 100 gram mengandung sekitar 409 kalori.
8. Kesehatan Kulit
Tingginya antioksidan dalam kecipir baik untuk mempertahankan pertumbuhan dan kesehatan kulit, karena antioksidan akan melindungi kulit dari radikal bebas yang sangat berbahaya bagi kulit.
9. Mencegah Penuaan Dini
Seperti disebutkan sebelumnya, kecipir kaya akan vitamin C dan vitamin A. Kedua vitamin ini bekerja sebagai antioksidan yang dapat mencegah tanda-tanda penuaan dini seperti munculnya keriput dan garis-garis halus pada kulit.
Kecipir sangat rentan terhadap penyakit jamur, virus, bakteri dan nematoda (cacing) sehingga harus berhati-hati jika mengonsumsi kecipir.
Bagi wanita yang sedang hamil, mengonsumsi kecipir juga dapat menyebabkan alergi bagi mereka yang mudah sensitif terhadap tanaman ini, sehingga sebaiknya berkonsultasi terlebih dahulu kepada dokter apabila ingin mengonsumsi kecipir.
Agar mendapatkan manfaat kecipir yang lebih baik, disarankan untuk menggunakan kecipir dari hasil perkebunan organik. Kecipir yang ditanam secara organik bersih dari efek residu kimia pupuk dan pestisida buatan sehingga sangat aman dan sehat untuk dikonsumsi. Anda bisa mendapatkan kecipir organik disini.
Baca juga “Beragam Manfaat Bayam Untuk Kesehatan”.
Sumber:
Comments